Kunjungan Kerja Pansus DPRD Sulbar terkait Ranperda Pemberian Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif punya cerita sisi lain. Pasalnya, kedatangan dengan maksud ‘berguru’ ke provinsi kakak tertua, Sulawesi Selatan justeru berbuah pengayaan mendalam terkait pentingnya kepedulian semua pihak terhadap ASI. Bukan hanya dalam timbangan yuridis belaka. Betapa tidak, ihwal terkait ASI rupanya juga telah masuk dalam daftar musuh besar konspirasi bisnis kelas kakap. Sebab diakui, dengan fokusnya ibu menyusui anaknya secara eksklusif bakal mampu menurunkan omzet dari usaha produksi susu formula. Kepala Bidang Bina kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Sulsel, dr. Andi Mappatoba membeberkan, bisnis susu formula sesungguhnya sangat mengerikan. Sebab hanya mengejar keuntungan demi keuntungan. Sementara pertimbangan kemanusiaan, justeru dinihilkan. “Kalau ada Ibu yang lebih memilih susu formula dari pada memberikan ASI eksklusif kepada bayinya, itu artinya si Ibu telah melakukan pembunuhan secara berencana,”